Forum Kesehatan Desa

Pembangunan kesehatan merupakan perwujudan sehat sebagai hak azasi rakyat dan merupakan investasi bagi pembangunan nasional. Oleh karena itu semua pelaku pembangunan harus memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan status kesehatan masyarakat. Tantangan pembangunan dibidang kesehatan masa mendatang akan semakin kompleks, karena semakin terkaitnya masalah kesehatan berskala nasional dengan masalah kesehatan berskala global.

FKD merupakan salah satu wadah partisipasi bagi masyarakat dalam mengembangkan pembangunan kesehatan di tingkat desa. FKD bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Fungsi  FKD adalah sebagai mengembangkan  sistem kesehatan desa yang meliputi  kegiatan gotong royong masyarakat, upaya kesehatan, pengamatan dan pemantauan kesehatan (surveling), dan pembiayan kesehatan, juga sebagai wadah untuk merumuskan dan memecahkan masalah kesehatan di desa.

Walaupun sempat vakum dikarenakan terkonsentrasi pada pandemi nasional, yaitu mewabahnya virus corona, namun pada hari ini senin 28 Maret 2022 Forum Kesehatan Desa, atau yang biasa disebut FKD di desa Purwoharjo kembali mengadakan kegiatan rutinan berupa laporan kegiatan dan laporan keadaan keuangan.

Pertemuan FKD kali ini  dipimpin langsung oleh Kepala Desa Purwoharjo dengan pembawa  acara Ibu Wiwit Saryati, dihadiri oleh semua elemen dari unsur FKD beserta anggota Kader Kesehatan Bidan Desa Serta Petugas Promosi Kesehatan UPTD Kecamatan Puring.

Sambutan pertama oleh Ketua FKD beliau bapak Syukur Arief, dalam sambutanya beliau berharap kepada semua bahwa mengingat kondisi beliau yang sudah cukup umur, agar bisa digantikan dengan yang lebih muda agar FKD bisa lebih maju kedepanya.

Acara selanjutnya adalah sambutan Kepala Desa Purwoharjo, dilanjutkan dengan laporan keadaan keuangan oleh bendahara beliau ibu sugi Budianingsih, dan penyampaian selanjutanya oelh ibu bidan desa, beliau Siti Zulaecha A.Md. dalam sambutanya beliau memotifasi agar lkedepanya FKD Desa Purwoharjo bisa lebih baik lagi.

Pemateri yang selanjutnya adalah beliau Petugas dari Prokes UPTD Puskesmas Kecamatan Puring. dalam sambutanya beliau ibu Robiatul Adawiyah, S. KM dalam kesempatan ini beliau menyampaikan beberapa kriteria Desa Siaga

Secara umum, tujuan pengembangan desa siaga adalah terwujudnya masyarakat desa yang sehat, peduli dan tanggap terhadap permasalahan kesehatan di wilayahnya. Selanjutnya, secara khusus, tujuan pengembangan desa siaga, adalah :

1. Meningkatnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat desa tentang pentingnya kesehatan.
2. Meningkatnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat desa.
3. Meningkatnya keluarga yang sadar gizi dan melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat.
4. Meningkatnya kesehatan lingkungan di desa  

Pada dasarnya desa purwoharjo sudah cukup memenuhi syarat disebut Desa Siap Siaga diantaranya persyaratan tersebut adalah 

1. Memiliki 1 orang tenaga bidan yang menetap di desa tersebut dan sekurang-kurangnya 2 orang kader desa.
2. Memiliki minimal 1 bangunan pos kesehatan desa (poskesdes) beserta peralatan dan perlengkapannya. Poskesdes tersebut dikembangkan oleh masyarakat yang dikenal dengan istilah upaya kesehatan bersumber daya masyarakat

• Pengamatan epidemiologis penyakit menular dan yang berpotensi menjadi kejadian luar biasa serta faktor-faktor risikonya.
• Penanggulangan penyakit menular dan yang berpotensi menjadi KLB serta kekurangan gizi.
• Kesiapsiagaan    penanggulangan    bencana    dan kegawatdaruratan kesehatan.
• Pelayanan    kesehatan    dasar,    sesuai    dengan kompetensinya.
• Kegiatan pengembangan seperti promosi kesehatan, kadarzi, PHBS, penyehatan lingkungan dan lain-lain.

Pada pelaksanaanya tentu saja harus melihat situasi dan kondisi dilapangan, dengan harapan masyarakat lebih memahami dan tujuan dari Forum Kesehatan Desa bisa tercapai dan terlaksana dengan baik.red